Rabu, 22 April 2015

LEADERSHIP



KATA PENGANTAR


Assalamu’alaikum Wr. Wb.
Puji syukur kami panjatkan atas kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan rahmat dan hidayah-Nya dan tidak lupa pula sholawat serta salam kami panjatkan kepada Nabi Besar kita Muhammad SAW yang telah membawa umatnya dari kebodohan menuju zaman yang terang  seperti saat ini.
Kami juga mengucapkan terima kasih kepada ibu ATIKA, selaku  dosen  mata kuliah OMI  serta teman-teman yang telah membantu kami dalam pembuatan makalah ini, sehingga kami dapat menyelesaikan makalah ini yang berjudul “LEADERSHIP atau PEMIMPIN”, kami menyadari bahwa masih terdapat kekurangan dalam makalah ini, sehingga kami senantiasa terbuka untuk menerima saran dan kritik pembaca demi penyempurnaan makalah berikutnya. Semoga makalah ini dapat bermanfaat bagi kita semua.
Wassalammu’alaikum Wr. Wb.

                                                                   Sidoarjo, 24 Maret  2015


Kelompok leader ship

                                                                                                                                                                                                                                                           


DAFTAR ISI


KATA PENGHANTAR………………………………………………..1
DAFTAR ISI……………………………..………………………….....2
BAB I
 PENDAHULUAN…………………………………………………......3
1.1 Latar Belakang Masalah…………………………………………....3
1.2 Rumusan Masalah………………………………………………….3
1.3Tujuan……………………………………………………………....3
BAB II
PEMBAHASAN……………………………………………………......4
2.1 Pengertian kepemimpinan………………………………...………..4
A. DEVINISI……………………………………….…………...4
B. FUNGSI – FUNGSI KEPEMIMPINAN …...…………………….4
C. SIFAT-SIFAT YANG HARUS DIMILIKI PEMIMPIN ………......5
D. KEPEMIMPINAN YANG EFEKTIF........................................5
E. TIPE-TIPE PEMIMPIN..........................................................6
F MACAM TUGAS PEMIMPIN. ………………………………....6
2.2  HUBUNGAN KEPEMIMPINAN, MANAJEMEN DAN ORGANISASI......8
BAB III
 PENUTUP…………………………………………………………......9
3.1 Kesimpulan…………………………………………………….......9
DAFTAR PUSTAKA………………………………………………….10




BAB I
PENDAHULUAN

1.1  Latar Belakang Masalah
Kepemimpinan adalah proses memengaruhi atau memberi contoh oleh pemimpin kepada pengikutnya dalam upaya mencapai tujuan organisasi,  Cara alamiah mempelajari kepemimpinan adalah "melakukannya dalam kerja" dengan praktik seperti pemagangan pada seorang seniman ahli, pengrajin, atau praktisi, Dalam hubungan ini sang ahli diharapkan sebagai bagian dari peranya memberikan pengajaran/instruksi.
Kebanyakan orang masih cenderung mengatakan bahwa pemimipin yang efektif mempunyai sifat atau ciri-ciri tertentu yang sangat penting misalnya, kharisma, pandangan ke depan, daya persuasi, dan intensitas, Dan memang, apabila kita berpikir tentang pemimpin yang heroik seperti Napoleon, Washington, Lincoln, Churcill, Sukarno, Jenderal Sudirman, dan sebagainya kita harus mengakui bahwa sifat-sifat seperti itu melekat pada diri mereka dan telah mereka manfaatkan untuk mencapai tujuan yang mereka inginkan.

 1.2 Rumusan Masalah
Berdasarkan pemaparan dari latar belakang tersebut, dapat dirumuskan masalah sebagai berikut  yaitu:
1.      Apakah pengertian dari pemimpin?
2.      Fungsi pemimpin?
3.      Sifat – sifat seoarang pemimpin?
4.      Tugas pemimpin?
1.3 Tujuan
Adapun tujuan disusunya makalah ini yaitu:
1.  Untuk melengkapi tugas mata kuliah OMI
2.  Memahami konsep LEADERSHIP
3.  Untuk meningkatkan ilmu pengetahuan tentang ilmu kepemimpinan
4.  Mengetahui ruang lingkup kepemiminan





BAB II
PEMBAHASAN

 2.1 Pengertian kepemimpinan.
A.    DEFINISI
“Kegiatan mempengaruhi orang lain untuk bekerja keras dalam mencapai tujuanbersama”.
1.      Seni utk menciptakan kesesuaian paham.
2.      Bentuk persuasi dan inspirasi.
3.      Kepribadian yg memiliki pengaruh.
4.      Tindakan dan perilaku.
5.      Titik sentral proses kegiatan kelompok.
6.      Hubungan kekuatan / kekuasaan.
7.      Sarana pencapaian tujuan.
8.      Hasil dari interaksi.
9.      Peranan yang dipolakan.
10               Inisiasi struktur.

B.     FUNGSI – FUNGSI KEPEMIMPINAN
1.      Penentu, pembangun, pemandu, pengawas dari arah usaha pencapaian tujuan.
2.      Wakil dan juru bicara organisasi dalam berhubungan dengan pihak luar.
3.      Communicator yang efektif.
4.      Mediator handal, terutama dlm menangani konflik.
5.      Integrator efektif, rasional, objektif, dan netral.
6.      Fact Finding: menemukan visi dan misi.
7.      Aligning: Menselaraskan orang utk mencapai tujuan organisasi.
8.      Empowering: Memberdayakan orang utk mencapai cita2nya.



C.    SIFAT-SIFAT YANG HARUS DIMILIKI PEMIMPIN
1.      Akhlak yang baik.
2.      Memiliki daya imajinasi.
3.      Berfikir menurut fungsinya.
4.      Mampu bersikap adil kepada semua.
5.      Memiliki banyak minat.
6.      Bersikap sebagai pendidik.
7.      Memiliki emosional yang matang.
8.      Bersiap sebagai perencana.
9.      Mampu menghormati diri dan orang lain.
10.  Teguhk, tegas, mampu mengorganisir dengan rapi.
11.  Bersemangat, energik, bersifat sebagai pelatih.
12.  Ekspresif (berbicara dan menulis).
13.  Logis, berpikir selalu tajam dan selalu siap.
14.  Bertanggungjawab, kreatif dan pekerja keras.
15.  Setia kepada semua kepentingan.

D.    KEPEMIMPINAN YANG EFEKTIF
1.                                     Menciptakan wawasan untuk masa depan dengan mempertimbangkan kepentingan jangka panjang organisasi.
2.                                     Mengembangkan strategi yang rasional untuk menuju ke arah wawasan tersebut.
3.                                     Memperoleh dukungan dari pusatkekuasaan dan seluruh anggota.
4.                                     Memberi motivasi yang kuat kepada kelompok inti dan seluruh anggota untuk mencpai tujuan organisasi.







E.     TIPE-TIPE PEMIMPIN

1.     Tipe Otokratik

a.       Karakteristik negative, egois.
b.      Memutarbalikkan fakta.
c.       Sumber segala sesuatu dlm organisasi.
d.      Tujuan organisasi identik dg tujuan pribadi.
e.       Pembenaran segala cara dlm mencapai tujuan.
f.       Memperlakukan bawahan sama rendah.
g.      Mengutamkaan pelaksanaan dan penyelesaian tugas.
h.      Pengabaian peranan bawahan dlm decision making.
i.        Tdk mau menerima saran dan pandangan bawahan.
j.        Menonjolkan kekuasaan formal.
k.      Menuntut keta’atan penuh dari bawahan.
l.        Menegakkan dsiplin dengan kaku.
m.    Memberikan perintah / instruksi dg keras.
n.      Menggunakan pendekatan punitip jika bawahan salah.

2.     Tipe Paternalistik

a)      Umumnya terdpt pd masyarakat tradisional.
b)      Popularitas disebabkan:
-       Kuatnya ikatan primordial.
-       Extended family system.
-       Kehidupan masyarakat komunal.
-       Peranan adat istiadat yg kuat.
-       Memungkinkan hubungan pribadi yg intim.
c)      Legitimasi kepemimpinan utk mendominasi.
d)     Mengutamakan kebersamaan.
e)      Seolah2 ia tau segala sesuatu – “Guru”.
f)       Pemusatan pengambilan keputusan pd dirinya.
g)      Berperan sbg: pelindung, bapak, pemberi petunjuk
.
3.     Tipe Kharismatik

a)         Daya tariknya sangat memikat.
b)      Mampu memperoleh pengikut yg besar.
c)      Pengikutnya tdk selalu dpt menjelaskan mengapa ia dikagumi.
d)     Tidak dipersoalkan nilai, sikap, prilaku dan gayanya.
4.      Tipe Laissez Faire
a)      Anggapan bahwa anggota taat pada aturan.
b)      Pasif; membiarkan orang berjalan menurut alurnya.
c)   Prinsipnya: manusia memiliki solidaritas, kesetiaan, taat norma, dan  b            bertanggungjawab.
d)     Hubungan tasan-bawahan saling mempercayai.
e)      Sikapnya cenderung permisif.
f)       Memperlakukan bawahan sbg akibat adanya struktur & hirarki organisasi.
g)      Gaya kepemimpinannya:
-       pendelegasian wewenang secara extensive.
-       Decision making diserahkan pada pejabat lebih rendah.
-       Status quo organisasi tdk terganggu.
-       Berfikir dan bertindak inovatif / kreatif diserahkan pada anggota.
-       Intervensi pemimpin dalam perjalanan organisasi minim.

4.     Tipe Demokratik

a)      Perannya selaku coordinator dan integrator.
b)      Pendekatan fungsi kepemimpinannya: holistic dan integralistik.
c)      Organisasi menggambarkan dengan jelas tugas mencapai tujuan.
d)     Perbedaan adalah kenyataan hidup, harus terjamin kebersamaan.
e)      Menjunjung tinggi harkat, martabat manusia.
f)       Menindak pelanggar disiplin / etika kerja, korektif dan edukatif.
g)      Mendorong bawahan untuk inovatif dan kreatif.
h)      Penghargaan kepada bawahan yang berprestasi tinggi.
i)        Sumber daya dan dana hanya digunakan oleh manusia dlm organisasi untuk     pencapaian tujuan.
j)       Selalu mendelegasikan wewenang yang praktis dan realistic.
k)      Bawahan dilibatkan aktif dalam proses decision making.
l)       Pengakuan diri didasari kemampuan dalam memimpin.

F.     MACAM TUGAS PEMIMPIN

1.      Bekerja tulus – ikhlas karena Allah.
2.      Amanah, fathanah, tabligh, dan siddiq.
3.      Mendidik anggota secara serius dan menyiapkan regenerasi.
4.      Kasih sayang merata kepada seluruh anggota.
5.      Merencanakan program secara tepat, menetukan tahapan strategi, dan sumber    dana.
6.      Mengelola orang sesuai kemampuan masing-masing.
7.      Membangun iklim saling percaya dan berbaik sangka.
8.     Bersungguh-sungguh menyalakan cita-cita, mengukuhkan tekad dan membangkitkan harapan dalam tim.

2.2     HUBUNGAN ANTARA KEPEMIMPINAN, MANAJEMEN DAN ORGANISASI

Organisasi merupakan kumpulan dari orang-orang yang bekerjasama untuk mencapai tujuan, yang mana untuk mencapai tujuan tersebut memerlukan manajemen untuk mengatur orang-orang tersebut, yang mana manajemen tidak akan berhasil apabila tidak ada pemimpin di dalamnya dan seorang pemimpin pun harus memiliki ilmu kepemimpinan, jadi antara Kepemimpinan, manajemen dan organisasi merupakan suatu sistem yang tidak dapat berdiri sendiri dan tidak dapat terpisahkan



BAB III
PENUTUP

3.1 Kesimpulan
Kepemimpinan merupakan salah satu topik yang sangat menarik dalam dunia organisasi. Apalagi di tengah perubahan lingkungan organisasi yang begitu dinamis. Semakin banyak perubahan yang terjadi, maka kepemimpinan-pun semakin dibutuhkan. Kepemimpinan merupakan faktor penting dalam organisasi, karena kemampuan seorang pemimpin dalam mempengaruhi anggota menjadi faktor dominan yang menentukan sukses tidaknya suatu organisasi, pemimpinlah yang menjadi koordinator, motivator, dan katalis yang akan membawa organisasi pada puncak keberhasilan. Oleh karena itu orang selalu mengasosiasikan kegagalan atau keberhasilan organisasi dengan pemimpinnya baik itu di perusahaan, lembaga pemerintah, politik, swasta maupun badan sosial.








Daftar Pustaka
Anthony, W.P., Parrewe, P. L., dan Kacmar, K.M. 1999. Strategic Human Resource Management. Second Edition. Orlando: Harcourt Brace and Company.

Bass, B.M. 1990. Bass and Stogdill's Handbook of Leadership. New York: Free Press.

Bass, B.M. 1990. From Transactional to Transformational Leadership: Learning to Share the Vision. Organizational Dynamics. Dalam Steers, R.M., Porter, L.W., dan Bigley, G. A. (Eds.). 1996. Motivation and Leadership at Work. Sixth Edition. New York: The McGraw-Hill Companies. 628-640.

Bass, B.M. 1997. The Transactional-Transformational Leadership Paradigm Transcend Organizational and National Boundaries? Journal American Psychologist, 52: 130-139.

Bennis, W. 2000. Menjadi Pemimpin dari Para Pemimpin. Dalam Gibson, R. (Ed.). 1997. Rethinking The Future: Rethinking Business, Principles, Competition, Control, Leadership, Markets, and the World. Alih bahasa: Hikmat, K. Jakarta: PT. Gramedia Pustaka Utama. 249-275.

Daft, R.L. 1999. Leadership Theory and Practice. Florida: The Dryden Press.

Gibson, J.L., Ivancevich, J.M., dan Donnely, J.H. Jr. 2000. Organizations: Behavior, Structure, Processes. Tenth Edition. Singapore: McGraw-Hill.

Kotter, J.P. 1990. What Leaders Really Do. Harvard Business Review, May-June, 103¬113. Dalam Steers, R.M., Porter, L.W., dan Bigley, G. A. (Eds.). 1996. Motivation and Leadership at Work. Sixth Edition. New York: The McGraw- Hill Companies. 620-627.

Luthans, F. 1995. Organizational Behavior. New York: McGraw-Hill.

Moorhead, G., dan Griffin, R. W. 1995. Organizational Behavior: Managing People and Organization. Fourth Edition. Boston: Houghton Mifflin Company.

Yukl, G.A. 1998. Leadership in Organization. Second Edition. New Jersey: Prentice-Hall, Inc.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar